Pada episode JPG kali ini, saya mengajak Anda menikmati karang-karang cantik nan fotogenik di Pantai Tanjung Layar, Desa Sawarna, Banten. Sebenarnya, seperti halnya foto landscape pada umumnya, karang-karang ini paling bagus difoto ketika senja menjelang matahari terbenam atau pagi hari sesaat setelah matahari terbit. Namun karena pagi hari harus menunggu Oliq bangun dulu dan sore harinya malah kehujanan, jadilah saya kesiangan mengambil foto terbaik di sini. Namun tak apalah, meski kesiangan dan dengan peralatan pas-pasan, dibantu sedikit olah digital, foto-foto ini masih layak dihidangkan…

Oya, untuk mendapatkan foto ombak yang “lembut” saat memecah karang, gunakan teknik slow shutter alias menyetting waktu bukaan rana kurang lebih di bawah 1/15 detik (sebenarnya ini tergantung kecepatan ombak dan pencahayaan saat itu, coba-coba saja sampai dapat settingan yang pas) dan lebar bukaan rana sekecil mungkin (biasanya sekitar f22). Tentu saja Anda perlu tripod disini, kalau tidak hampir dipastikan gambarnya akan blur, kecuali tangan Anda setenang dewa hehehe… Kalau cahaya masih redup, mungkin Anda tak perlu filter ND (Neutral Density) yang berfungsi mengurangi intensitas cahaya yang masuk ke lensa, tapi kalau sudah terlalu terang, Anda perlu filter ND. Nah kalau tak punya filter ND, pilihannya adalah menyetting bukaan rana lebih cepat agar tidak overexposure (dengan resiko ombak menjadi kurang lembut) atau gunakan setting gambar RAW (bukan JPG) dan lakukan olah digital di komputer (tapi tetap jangan terlalu overexposure karena olah digital juga punya keterbatasan).

Untuk mendapatkan foto terbaik, jangan ragu-ragu mendekat ke karang tanjung layarnya, namun tetap jaga jarak dengan karang yang seperti tembok karena ombak bisa tiba-tiba menghantam karang dan cipratan ombaknya sangat dahsyat… idealnya, gunakan lensa lebar, tapi kalau tak ada ya kembali lagi, kamera dan lensa terbaik adalah yang Anda miliki 🙂

Jangan salah, kamera yang dipakai tak harus SLR atau mirrorless, kamera saku juga bisa dipakai, tapi harus yang bisa disetting manual dan sebaiknya yang bisa format RAW seperti Canon S110, Panasonic Lumix LX7, Olympus ZX2, Fujifilm X20, Sony RX100, Ricoh GR, dan Nikon P7800. Sayangnya, kamera ini memang agak mahal, paling murah sekitar 3,3 juta saat ini, paling mahal ada yang diatas 20 juta hehehe….
Tak perlu banyak cakap, langsung saja nikmati foto-foto berikut :



- Ini gambaran slow shutter saat ombak kuat menghantam tembok karang…



