Siapa menyangka kabupaten di wilayah selatan DIY yang dulunya sering dikabarkan kekurangan air kini ijo royo-royo, ramai, dan sangat berkembang. Perkembangan utama yang kasat mata adalah dalam bidang pariwisata. Jaman saya kecil dulu, pantai di Gunungkidul ya tahunya cuma Baron, Krakal, Kukup, lha sekarang kok buanyaaak banget yang baru. Kabarnya ada sekitar 48 pantai (and counting!), saya baru ke 13 pantai. Di bawah ini ringkasannya sesuai abjad:
Pantai Baron– Pantai lama yang menjadi gerbang masuk ke pantai-pantai di wilayah Gunungkidul.
Pantai Indrayanti– Nama resminya Pantai Pulang Syawal. Merupakan pantai paling populer saat ini. Pantainya bersih, indah, namun bibir pantai sempit. Selalu overcrowded saat liburan. Di sini banyak kafe-kafe dan payung-payung yang disewakan, meniru seperti di Bali atau Phuket. Pantai ini tepat di seberang jalan, saat pasang air bisa sampai ke jalan raya. Hindari Pantai Indrayanti saat libur sekolah, macet total.
Kesibukan kuliah yang padat di akhir semester ini membuat saya dan teman-teman kampus sejenak ingin melepaskan kejenuhan akibat tugas kuliah yang menggunung. Kami sepakat untuk pergi ke pantai. Tujuan kami kali ini adalah pantai Pok Tunggal, pantai ini terletak di kabupaten Gunung Kidul dan memang masih terbilang baru dan menurut beberapa akun twitter wisata di Jogja, pantai ini memang cukup bagus dan rekomended untuk dikunjungi.
Dengan berbekal nasi padang, kami bersepuluh berangkat dari kampus (Fisip UPN Jogja) dengan berboncengan motor pukul 8.30 WIB, dengan harapan perjalanan tidak akan sampai 2 jam. Perjalanan adem anyem saja sampai tiba di pintu loket kawasan pantai karst gunung kidul. Perlu diketahui, pantai Pok Tunggal ini terletak di sebelah pantai Indrayanti (urutannya adalah pantai sundak – Indrayanti – Pok Tunggal). Sampai di kawasan Indrayanti ternyata terjadi kemacetan yang cukup panjang, segala macam kendaraan tumplek blek di situ mulai dari Bus, Mobil, Motor bahkan sepeda. Kendaraan-kendaraan tersebut sibuk mencari parkir untuk wisata di pantai Indrayanti, yang saat ini memang sedang ngeboom.
An Indonesian family backpacker, been to 25+ countries as a family. Yogyakarta native, now living in Crawley, UK. Author of several traveling books and travelogue. Owner of OmahSelo Family Guest House Jogja. Strongly support family traveling with kids.