Zaman sekarang ini sangat banyak orang yang mencari tempat liburan dengan konsep kembali ke alam, wisata pedesaan, maupun kembali ke masa lalu. Untuk mereka yang tinggal di kota besar, beristirahat sejenak di tempat-tempat seperti ini dapat menengkan pikiran. Biasanya penginapan dengan konsep seperti ini harganya selangit, bisa sebanding dengan harga hotel berbintang 5 per malamnya. Salah satu pilihan yang tidak terlalu mahal — cukup mahal tapi tidak selangit — adalah Mulih ka Desa atau Mulih k Desa di Garut.

Penginapan yang satu ini mengambil tema “makan dan tidur di sawah”. Memang, kamar-kamarnya dibuat di atas sawah buatan. Jadi, kita serasa menginap di areal persawahan.
Saung-saung untuk makan dibangun di atas danau buatan dengan ikan-ikan air tawar sibuk berenang. Bila anda memesan menu ikan, mereka tinggal ambil dan goreng deh.

Kamar-kamar di Mulih ka Desa ini terdiri dari 2 pilihan, yaitu standar dengan harga weekend 650 ribu, dan di atasnya standar (mungkin namanya eksekutif, superior, atau deluxe saya tidak ingat) 850 ribu per malam. Kamarnya cukup luas dengan perabotan standar, kamar mandi air panas dan dingin.
Yang paling enak tentu nongkrong di teras depan kamar sambil memandang sawah dan pohon-pohon, serta kerbau malas yang sibuk makan rumput. Lebih enak bila acara nongkrong tersebut ditemani bandrek atau bajigur. Satu hal yang harus diingat, tidur di sawah artinya kita tidur ditemani nyamuk, jadi sedia losion anti nyamuk. Jangan sampai seperti Oliq anak saya yang jadi korban nyamuk hingga 60 bentol.
Makanan yang jadi menu andalan di Mulih ka Desa adalah nasi liwet khas Garut — yang memang enak sekali walaupun lauknya sederhana seperti ikan mujair, tempe tahu, oseng, lalapan. Semuanya disajikan dalam piring dan cangkir jaman dulu.

Anda ingat kan piring seng kembang-kembang, atau cangkir blirik….nah, itu dia! Tehnya pun dibuat secara jadul jadi rasanya pun berbeda. Membuat Anda seperti kembali ke pedesaan jaman dulu.
Oh ya, waktu kami ke sana harga tersebut juga termasuk makan pagi dan makan malam.
Di Mulih ka Desa anda dapat mencoba naik kerbau, menanam padi, menangkap ikan, dan sebagainya. Penginapan ini cocok untuk keluarga maupun pasangan.
Lokasi Mulih ka Desa di Jl Raya Samarang, Garut, kira-kira 10 menit sebelum Kampung Sampireun. Tampaknya manajemen mereka juga sama.

Di dekat sini ada beberapa objek wisata antara lain Kawah Kamojang dan Candi Cangkuang.